Hai sobat Portal Kediri! Kalian lagi merambah fase MPASI buat sang kecil serta mendengar sebutan BLW? Wah, kalian tidak sendiri! Banyak orang tua era saat ini mulai penasaran apalagi berupaya tata cara makan yang satu ini. BLW ataupun Baby Led Weaning jadi tren sebab menawarkan metode makan yang seru, sehat, serta dapat membuat balita lebih mandiri. Tetapi saat sebelum mencobanya, ayo kita bahas dahulu seluruh perihal berarti seputar BLW dalam postingan ini!

Apa Itu BLW serta Mengapa Banyak yang Memilihnya?

BLW merupakan singkatan dari Baby Led Weaning, yang maksudnya sang kecil belajar makan sendiri semenjak dini MPASI tanpa disuapi. Dalam tata cara ini, balita diberikan santapan padat yang dipotong memanjang supaya gampang digenggam serta dimasukkan ke mulutnya sendiri. Banyak orang tua memilah BLW sebab dinilai dapat menolong pertumbuhan motorik, koordinasi tangan serta mulut, dan tingkatkan keyakinan diri anak dikala makan.

Kapan Waktu yang Pas Mengawali BLW?

Sobat, saat sebelum mengawali tata cara BLW, yakinkan balita kalian telah siap secara raga ya. Biasanya diawali dikala balita berumur dekat 6 bulan, telah dapat duduk tegak tanpa dorongan, serta mulai tertarik memandang orang lain makan. Ciri kesiapan ini berarti biar proses makan jadi lebih nyaman serta mengasyikkan. Jangan dipaksakan jika balita belum menampilkan kesiapan ya.

Tipe Santapan yang Sesuai buat BLW

Dalam tata cara BLW, santapan yang diberikan umumnya berbentuk finger food alias santapan yang dapat digenggam. Contohnya wortel kukus, brokoli rebus, pisang, alpukat, ayam suwir, ataupun kentang panggang. Jauhi santapan keras ataupun kecil yang dapat membuat balita tersedak, semacam kacang utuh, anggur utuh, ataupun potongan daging besar yang susah dikunyah.

Keuntungan Mempraktikkan BLW buat Sang Kecil

Tata cara BLW mempunyai bermacam khasiat. Salah satunya merupakan balita belajar makan cocok sinyal lapar serta kenyangnya sendiri, jadi mungkin buat makan secara kelewatan lebih kecil. Tidak hanya itu, sang kecil pula lebih terbiasa dengan tekstur santapan yang bermacam- macam, bukan cuma bubur ataupun santapan halus saja. Ini dapat menunjang pertumbuhan selera makan yang lebih baik di masa depan.

Kedudukan Orang Tua dalam Proses BLW

Walaupun namanya” Baby Led”, bukan berarti orang tua lepas tangan seluruhnya. Kalian senantiasa wajib mendampingi sang kecil sepanjang makan, membenarkan posisi duduknya nyaman, serta sediakan santapan yang pas. BLW memerlukan kesabaran ekstra sebab balita dapat saja cuma bermain dengan makanannya, ataupun makanannya berhamburan di mana- mana. Tetapi ini seluruh bagian dari proses belajar yang mengasyikkan kok!

Resiko Tersedak: Mitos ataupun Kenyataan?

Salah satu kekhawatiran terbanyak dari tata cara BLW merupakan resiko tersedak. Sementara itu, apabila dicoba dengan benar serta balita telah siap secara raga, resiko tersedak tidak lebih besar dibanding tata cara disuapi. Yakinkan balita senantiasa diawasi, duduk tegak, serta santapan dipotong dengan wujud dan dimensi yang cocok. Jangan membagikan santapan dikala balita lagi baring ataupun bermain, ya sobat!

Menyesuaikan diri dalam Keluarga Dikala Mempraktikkan BLW

Melaksanakan BLW dapat jadi peluang bagus buat makan bersama keluarga. Kalian dapat mempersiapkan santapan yang sama buat seluruh anggota keluarga, pastinya dengan membiasakan bumbu buat sang kecil. Misalnya tanpa garam ataupun gula bonus. Ini pula menolong balita belajar dari meniru orang tuanya dikala makan, sebab balita sangat suka mengamati serta mencontoh sikap orang berusia.

Gimana Memperhitungkan Kecukupan Nutrisi Balita BLW?

Banyak yang bingung,“ Jika balita makan sendiri, lumayan tidak gizinya?” Tenang sobat, sepanjang kalian menawarkan opsi santapan yang bergizi balance serta balita masih menyusui ataupun minum susu resep, kebutuhan nutrisinya senantiasa dapat tercukupi. Di dini MPASI, santapan padat cuma aksesoris, jadi tidak butuh takut jika balita belum makan banyak. Fokus saja pada eksplorasi serta pengalaman mengasyikkan dikala makan.

Persiapkan Diri dengan Data serta Mental yang Kuat

BLW memanglah terdengar seru, tetapi pula penuh tantangan. Hendaknya sobat mencari data dari sumber terpercaya, novel parenting, ataupun sharing pengalaman dari orang tua lain. Jangan kurang ingat pula buat konsultasi ke dokter ataupun pakar gizi anak bila kalian merasa ragu. Yang berarti, jangan menyamakan anak sendiri dengan anak lain. Tiap balita memiliki ritme belajar yang berbeda- beda.

Panduan Supaya BLW Lebih Mengasyikkan serta Efektif

Buat atmosfer makan yang santai, tanpa tekanan. Jauhi berikan makan sembari main gadget ataupun nonton Televisi. Perkenankan balita menikmati proses makan dengan tangannya sendiri, walaupun berhamburan. Siapkan alas makan, celemek, serta lap supaya kalian tidak stress dikala memandang santapan berantakan. Lambat- laun kalian hendak terbiasa, serta sang kecil juga terus menjadi mahir menyuap santapan ke mulutnya sendiri.

Kesimpulan

Tata cara makan BLW dapat jadi opsi yang mengasyikkan serta menantang dalam ekspedisi MPASI sang kecil. Tidak hanya mengarahkan balita buat mandiri, tata cara ini pula memperkenalkan mereka pada santapan utuh semenjak dini. Asal dicoba dengan persiapan yang pas serta pengawasan yang baik, BLW dapat jadi pengalaman seru buat kalian serta sang kecil. Ayo, coba BLW serta nikmati proses belajar makan yang penuh momen lucu serta berhamburan!

Hingga jumpa kembali di postingan menarik yang lain!